Salah satu buah yang paling diminati masyarakat yaitu buah durian. Rasanya yang gurih dan enak menciptakan para pecintanya mengagumi jenis masakan ini. Buah satu ini identik dengan durinya yang tajam, berbau menyengat dan mempunyai biji yang besar didalamnya. Durian pada umumnya mempunyai ukuran sekitar 25 cm dengan buahnya yang lonjong. Ada aneka macam macam warna kulit durian menyerupai warna hijau, kuning dan coklat. Tinggi batang pohon durian kurang lebih mencapai 30 m. Dengan daun yang berbentuk elips. Ada beberapa macam cara dalam teknik penanaman durian menyerupai halnya teknik okulasi. Lantas bagaimana cara penanaman durian dengan teknik okulasi ?
Teknik Okulasi
Teknik okulasi biasa disebut dengan teknik menempel (Oculatie) dalam bahasa Belanda. Teknik okulasi mempunyai banyak kelebihan jikalau dibandingkan dengan teknik stek dan mencangkok. Untuk kelebihannya sendiri yaitu sanggup menghasilkan buah durian yang bermutu tinggi dari pada induknya.
Tahapan Yang Harus Dilakukan Saat Proses Okulasi
1. Persiapkan Terlebih Dahulu Batang Bawah
Agar okulasi sanggup berhasil usahakan mencari flora yang kulitnya gampang untuk dikupas dari batang kayunya. Bentuk irisan tergantung dari teknik okulasi yang Anda lakukan. Contohnya menyerupai melaksanakan irisan yang mempunyai bentuk menyerupai karakter T. Ukurannya kurang lebih 20 cm diatas permukaan tanah. Jangan terlalu dalam ketika mengiris batang durian.
2. Pengambilan Mata Tunas Durian
Saat mengambil mata tunas harus diambil dari ranting yang sudah terpilih dan mempunyai banyak beberapa persyaratan yang harus dilakukan. Jangan mengambil ranting yang mempunyai tanda-tanda menguning dan mengalami mutasi. Usahakan jangan mengambil ranting ketika siang hari alasannya yaitu kurang efektif dalam melaksanakan proses okulasi.
Pengambilan mata tunas sanggup Anda lakukan dengan 3 cara yaitu berbentuk segi empat, sayatan dan berbentuk lingkaran dengan panjang 1, 5 cm secara horizontal. Kemudian Anda hubungkan ujung-ujung irisan sehingga akan membentuk segi empat.
Saat melaksanakan penyisipan harus ekstra hati-hati. Syarat keberhasilan dari proses okulasi yaitu pada tahapan penyisipan. Mata tunas yang Anda peroleh kemudian disisipkan dibawah kulit batang buah pohon dari buah durian yang sudah di iris.
Apabila Anda mengenakan pisau lakukan bulatan tunas kemudian di tempelkan sempurna pada irisan lingkaran yang sudah Anda buat sebelumnya. Langkah selanjutnya ranting mata tempel dilakukan proses pembersihan dan direndam dengan memakai klorox 10% tunggu selama 1 menit kemudian Anda sanggup mengeringkannya.
4. Pengikatan Tempelan Pada Batang Buah Durian
Dalam mengikat tempelan Anda sanggup memakai alat bantu pita plastik yang berasal dari polivinill klorida. Ukurannya sendiri sekitar 20 cm, lebar 1,5 cm dan ketebalannya 1 mm. Proses mengikatnya dengan cara ditempel dari bawah ke atas yang biasa disebut sistem genting.
5. Pembukaan Sayatan Batang Durian
Setelah Anda menunggu selama 2 ahad dari waktu proses pengikatan, saatnya Anda menyidik apakah proses okulasi akan berhasil. Langkah selanjutnya dengan membuka ikatan dan melihat hasil tempelan. Disini ada dua kemungkinan yang akan terjadi jikalau mata tempelan berwarna hijau kemerahan atau hitam hal ini berarti tempelan tersebut tidak berhasil. Namun jikalau warna tempelan berwarna hijau segar dan masih menempel pada pohon ini berarti proses okulasi yang Anda lakukan berhasil.
6. Pemotongan Batang Pokok Durian
Langkah ini merupakan proses terakhir dalam okulasi ada beberapa tahapan yang harus dilakukan diantaranya :
- Memotong batang pokok sekitar 1 cm diatas mata tempelan dengan bentuk miring ke belakang sehingga nantinya apabila terkena air siraman atau air hujan sanggup eksklusif jatuh ke bawah.
- Tujuan dari memotong batang pokok semoga tunas yang telah tumbuh sanggup dipakai untuk mengikat batang yang nantinya tumbuh tegak lurus.
- Saat melaksanakan pemotongan yang ketiga jangan dilakukan sekaligus. Untuk kedalaman kepingan cukup setengah dari kediaman batang pokok, gres nantinya batang pokok sanggup direbahkan.
Untuk detailnya silahkan lihat video teknik okulasi dan penyambungan durian dibawah ini :