Mengenalkan Dunia Pada Bayi - Bayi yang dalam keadaan sehat dan nyaman dan merasa kenyang ditandai dengan mata yang berbinar dan terbuka lebar serta penuh perhatian pertanda bayi siap untuk mendapatkan stimulus atau rangsangan dari luar. Ibu atau ayah sanggup mengenalkan obyek-obyek tertentu kepada bayi dan bayi siap untuk mengenal dunia.
Bayi yang sudah tidak merasa nyaman diajak berkomunikasi menyerupai bayi sudah mulai menangis, atau rewel, ataupun sudah mulai cegukan atau bahkan terlihat ngantuk sebaiknya disusui dan biarkan bayi beristirahat dengan baik. Ibu dan ayah dihentikan memaksakan pelajaran kepada bayi dalam kondisi bayi sudah tidak fokus atau kelhilangan minat dan perhatiannya, menyerupai bayi sudah mulai melirik ke kanan atau ke kiri atau memalingkan muka ketika disodorkan obyek tertentu kepadanya.
Lantas bagaimana cara Mengenalkan Dunia Pada Bayi ? Berikut ini yaitu beberapa cara yang sanggup ibu atau ayah coba untuk mengenalkan obyek-obyek tertentu kepada bayi, yaitu sebagai berikut:
Mengenalkan Dunia Pada Bayi |
Ibu atau ayah mulai mengenalkan kepada bayi benda-benda yang paling sering atau paling banyak digunakan bayi menyerupai kasur, bantal, selimut, pakaian, dan lainnya. Hal pertama yang sangat baik diajarkan kepada bayi ketika gres tiba ke rumah dari rumah bersalin yaitu kamarnya atau daerah dimana bayi biasa tidur. Ibu dan ayah seperti menawarkan penerangan ihwal daerah gres yang kini ditempati oleh bayi seperti bayi mengerti ucapan mereka. Hal ini bertujuan untuk membantu bayi sanggup lebih nyaman dan damai berada di lingkungan tersebut.
Obyek yang dikenalkan kepada bayi di dekatkan kepadanya dan biarkan ia menyentuhnya, menyerupai ketika di katakan kepadanya “ ini topimu”, kemudian didekatkan dan tempelkan pada ajudan dan tangan kirinya, serta katakana “beginilah baunya” sambil didekatkan pada hidungnya.
Ibu atau ayah mulai mengenalkan kepada bayi benda-benda dan korelasi benda dengan bayi, contohnya bayi setelah mandi yang badannya sedang diolesi minyak telon, maka ibu sanggup menyampaikan kepada bayi contohnya “badanmu ibu olesi minyak telon, supaya badanmu hangat”, dan lainnya, dimana ibu menyampaikan ihwal benda yang biasa digunakan dan mengapa ibu melaksanakan atau memakaikan benda tersebut kepada bayi.
Ibu atau ayah sanggup mengenalkan ruangan dalam rumah kepada bayi dengan menggendongnya sambil member tahu bayi kini sedang berada di ruangan mana dalam rumahnya.
Ibu atau ayah sanggup berbicara kepada bayi ihwal apa saja yang ingin mereka katakan mengenai hal-hal yang positif, seperti bayi diajak berdiskusi. Orang renta tidak perlu berfikir bahwa bayinya belum mengerti apa yang mereka bicarakan, namun yang terpenting dalam hal ini yaitu bagaimana ibu atau ayah membangun korelasi dan komunikasi antara orang tuan dengan bayi. Bila sudah terbiasa, korelasi ibu dan bayi sanggup makin hangat dan bayi akan makin mengenal sosok ibunya atau ayahnya.
Demikianlah tadi beberapa cara yang sanggup bunda atau ayah selaku orang renta untuk Mengenalkan Dunia Pada Bayi. Selain sanggup merangsang buah hati kita untuk mulai mengenal obyek-obyek tertentu, juga sanggup menjalin komunikasi yang baik antara orang renta dan bayinya.