Sebagai salah satu flora yang mempunyai nilai hemat tinggi, cabai merah masih banyak dibudidayakan. Cabe memang sangat diperlukan sebagai bumbu dapur. Tak lengkap rasanya bila kuliner tidak disertai cabai tersebut. Cabe merah itu sendiri gampang untuk dibudidayakan. Salah satu cara membudidayakan cabai merah tersebut ialah dengan teknik hidroponik. Budidaya flora hidroponik cabai merah akan menunjukkan laba yang lebih besar.


Dalam menanam cabai merah dengan teknik hidroponik, ada aneka macam metode yang sanggup anda terapkan. Beberapa metode hidroponik tersebut yaitu sistem sumbu atau wick, NFT, fertigasi, dan masih banyak lagi lainnya. Anda sanggup menentukan salah satu metode tersebut untuk menghasilkan panen cabai merah yang lebih melimpah. Dengan panen melimpah tentu saja anda akan mendapat banyak keuntungan. Untuk lebih jelasnya, anda simak saja cara budidaya flora hidroponik cabai merah berikut ini.

Tanaman Cabe Merah


Pada dasarnya, cara menanam hidroponik cabai merah ini sama menyerupai halnya budidaya hidroponik tomat ataupun hidroponik sayuran maupun buah lainnya. Meski pemula, anda sanggup melaksanakan budidaya flora hidroponik cabai merah tersebut dengan mudah. Berikut ulasannya.

Penyemaian Bibit Cabe Merah


Sebelum anda mulai menanam cabai merah secara hidroponik, anda perlu untuk melaksanakan penyemaian bibit flora cabai merah tersebut. Anda siapkan biji cabai merah. Anda sanggup membelinya di toko pertanian atau sanggup memetiknya sendiri. Untuk cabai yang dipetik, potonglah terlebih dahulu menjadi tiga bagian.

Lalu ambil bab tengahnya saja serta ambilah bijinya. Setelah itu, anda siapkan gelas dan isilah dengan air hangat namun jangan terlalu panas. Anda isi air sampai 2/3 gelas saja. Haluskan 1 siung bawang merah serta masukkan dengan memakai air hangat tadi.

Masukan biji cabai yang telah anda siapkan. Kemudian rendam biji cabai kurang lebih selama satu malam supaya anda memperoleh biji cabai yang berkualitas bagus. Biji cabai yang anggun merupakan biji yang karam di dasar wadah. Anda ambil biji cabai yang karam tersebut dan tunggu sampai sedikit kering.

Persiapan Alat dan Bahan


Alat dan materi yang perlu anda siapkan mencakup biji cabai yang telah disemaikan, wadah sebagai media tanam (bisa baskom bekas, kaleng bekas, polybag, atau pot bunga), sabut kelapa, serbuk gergaji, dan juga kerikil.

Penanaman Cabe Merah


Isi bab dasar wadah dengan memakai sabut kelapa terlebih dahulu. Lalu isi wadah memakai gabungan dari sabut kelapa, sebuk gergaji, serta batu dengan perbandingan 1:1:1. Campur sampai rata. Isilah wadah tersebut dengan sabut kelapa lagi. Lalu masukan batu saja di bab paling atas. Hal ini mempunyai kegunaan untuk mengurangi penguapan pada tanaman hidroponik.

Biarkan wadah tersebut kurang lebih selama sehari semalam dengan meletakkan di daerah yang teduh. Akan lebih baik bila letakkan wadah tersebut di bawah pohon atau sanggup juga di samping pagar hidup. Anda siram media tanam tersebut dengan memakai pupuk dasar yang sudah dicampur bersama air. Pupuk dasar yang dipakai tersebut ialah air pupuk kompos yang telah mengalami fermentasi.

Anda sanggup memasukan jari anda ke media tanam untuk melaksanakan pengecekan apakah media sudah cukup berair atau belum. Apabila jari anda berair namun tidak meneteskan air, maka media tanam tersebut sudah cukup basah. Biarkan pot selama 3 jam. Baru sehabis itu, anda masukkan bibit cabai merah ke dalam pot tersebut. Rawatlah sampai datang waktu panen.
 
Top